explore more
ACARA PUNCAK DIES NATALIS PPTK KE-48
Home / Berita  /  ACARA PUNCAK DIES NATALIS PPTK KE-48
about9
about8
ACARA PUNCAK DIES NATALIS PPTK KE-48
 

            Hampir setengah abad Pusat Penelitian Teh dan Kina (PPTK) berkontribusi dalam memajukan perindustrian teh dan kina nasional. PPTK didirikan pada tanggal 10 Januari 1973 berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pertanian Republik Indonesia Nomor: 14/Kpts/Um/1973 dengan mandat melaksanakan kegiatan penelitian komoditi teh dan kina. Kralawi Sita, S.P., M.Sc. selaku Ketua Pelaksana Dies Natalis PPTK, menjelaskan bahwa dalam rangka memperingati Dies Natalis ke-48, PPTK melaksanakan serangkaian acara mulai dari kompetisi-kompetisi seperti Tea Educator Competition, kompetisi video dan fotografi, dan kompetisi infografi komoditas teh dan kina. Selain itu ada juga kegiatan virtual exhibition, dan lelang “the legend of tea”. Acara puncak dilaksanakan pada tanggal 10 Januari 2021 melalui kegiatan Tea Talk.

            Tea Talk bertema “Tea: Past, Present, and Future” dihadiri oleh 174 peserta dari berbagai kalangan, mulai dari petani, komunitas, peneliti, pemerhati teh, sampai pejabat pemerintah. Pada kesempatan tersebut Direktur Utama Holding BUMN Perkebunan Muhammad Abdul Ghani, Ketua Dewan Teh Indonesia Dr. Rachmad Gunadi, dan Ketua Federasi Petani Teh Internasional Rachmat Badrudin memberikan sambutan. Abdul Ghani dalam sambutannya mengajak seluruh peneliti, kalangan industri, dan pemerintah untuk sama-sama menyusun kebijakan pertehan secara komprehensif dari hulu sampai hilir. Sementara itu, Rachmad Gunadi dalam sambutannya menyampaikan harapan agara PPTK kembali memberikan peran yang lebih sentral dalam kebangkitan industri teh Nasional. Lebih lanjut, Rachmat Badrudin dalam sambutannya mengajak seluruh elemen di perindustrian teh agar tetap bertahan ditengah kerisis ekonomi dunia yang melanda saat ini.

            Tea Talk yang dipandu oleh Iriana Ekasari, CEO Sila Tea House berjalan selama kurang lebih satu jam setengah. Acara tersebut berlangsung menarik dengan diisi oleh para pembicara yang kompeten di bidang perindustrian teh. Para pembicara yang memberikan materi dalam acara Tea Talk antara lain: Ir. Hendi Jatnika, MM. selaku Ketua Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat, Ir. Insyaf Malik selaku praktisi senior perkebunan teh Indonesia, dan Ratna Somantri selaku Tea expert.

            Bertepatan dengan kegiatan ini diumumkan pula juara-juara pada kompetisi fotografi dan tea educator competition. Juara pada kompetisi fotografi adalah Eko N. Ginting asal Bandung, sedangkan juara tea educator competition yaitu Tedi Herdiana asal Banten untuk kategori independent dan Tea Bumi dari bandung untuk kategori local tea brand. Tak cukup sampai disitu, pada acara tea talk juga dilakukan deklarasi group media sosial petani teh Indonesia dan peluncuran tarian pemetik teh. Melalui kegiatan Tea Talk ini diharapkan komoditas teh akan lebih dikenal oleh beragam kalangan masyarakat dan perindustrian teh bisa kembali berjaya, Tutur Kepala Pusat Penelitian Teh dan Kina Dr. Erwinsyah.

 

Narasumber:

1.      Kepala Pusat Penelitian Teh dan Kina : Dr. Erwinsyah

2.      Ketua Pelaksana Dies Natalis PPTK ke-48: Kralawi Sita, S.P., M.Sc.

post categories
Recent Posts